Kedekatan dirinya dengan musik-musik tradisi Indonesia membuat dirinya menjadi "liar", untuk terus menggali dan mencipta warna musik baru dalam setiap karya musik tari yang ia ciptakan. Terkesan aneh bila kita mendengar warna musik yang ia miliki. Akan tetapi itulah Epi Martison. Dengan pilihan warna musik yang ia lahirkan walau sedikit nyeleneh, namun tidak sedikit karya-karya musik tarinya menghantar banyak koreografer-koreografer Indonesia ke puncak prestasi. Seperti Koreografer kontemporer Boi G. Sakti, Wiwik Sipala, Tom Ibnur, Deddy Luthan, Hartati. Disamping itu pula aktif membantu karya-karya mahasiswa Institut Kesenian Jakarta, seperti Irfan Setiawan, Alisa Soeman, Jefriandi Usman, Jecko Siompo, Indra Zubir dll. Dengan cara itu pula, kini Epi Martison memiliki ciri khas tersendiri dan banyak dipercaya untuk menakhodai musik-musik tari yang ada di Indonesia. Di sisi lain ia juga banyak membina kelompok-kelompok musik tradisi, baik di Jakarta maupun di berbagai daerah Nusantara.
KEMBALI KE ARTIKEL