Tidak serta merta saya tanggapi, karena sepertinya itu adalah hak pribadi dalam kehidupan seseorang. Bukan suatu hal yang penting untuk dibahas atau didiskusikan secara umum.
Seseorang yang sudah dewasa pasti sudah bisa membuat rencana sendiri, ibarat peta hidup dalam pikiran sudah dibuat. Apakah ingin begini atau begitu.
Tapi kenyataannya menjadi sesuatu yang asik untuk melahirkan banyak opini. Kadang komentar dalam hati pun ada loh saat membaca judulnya saja, padahal belum membaca isinya secara keseluruhan.
Seperti saya ini, hanya membaca judulnya, sok paham dengan berkomentar dalam hati. Beberapa alasan versi saya tentang keputusan seseorang tidak ingin mempunyai anak: