Kemudahan dalam mengakses makanan dan minuman merupakan salah satu perkembangan yang dirasakan oleh manusia saat ini. Berkembangnya restoran cepat saji membuat akes ke makanan
fast food dan minuman manis semakin mudah. Sayangnya, perkembangan ini dapat mendatangkan efek buruk bagi individu yang sering mengonsumsi
fast food dan minuman manis. Berdasarkan data dari GlobalWebIndex menyatakan bahwa Amerika Utara menduduki peringkat pertama dalam hal konsumsi
fast food yaitu sebesar 41%, diikuti dengan Timur Tengah dan Afrika sebesar 37% dan Asia Pasifik sebesar 37%. Sedangkan untuk presentasi konsumsi minuman manis sendiri, menurut Riskesdas pada tahun 2018 menyatakan bahwa 61,3% responden mengonsumsi minuman manis lebih dari 1 x per hari. Hal ini tentu akan berdampak pada kesehatan dari masyarakat apabila terus dilakukan. Berbagai gangguan kesehatan akan muncul seperti diabetes, obesitas, dan penyakit lainnya tak terkecuali gangguan pada gigi seperti karies.
KEMBALI KE ARTIKEL