Zaman digital memang menyimpan segudang cerita. Kali ini, saya ingin membahas sebuah kisah yang menurut saya sepele, tapi membawa dampak yang luar biasa: diam atau pasif dalam berkontribusi di setiap
meeting atau pertemuan daring, baik di kelas atau rapat.  Apakah penyebabnya? Akhir-akhir ini,
ignorance atau sikap abai itu cenderung makin 'populer' dan 'menjamur' saat semua orang lebih memilih berlindung di balik layar, khususnya saat bekerja dari rumah (
work from home), yang praktis mengandalkan koneksi internet dan aplikasi
meeting. Pertemuan yang sejatinya bernuansa diskusi, pada akhirnya hanya diisi oleh beberapa orang. Sementara yang hadir di sana kebanyakan memilih pasif, diam, entah mendengarkan atau memang sengaja tak menyimak dengan alasan: saya hanya diundang
meeting, jadi tak berkepentingan untuk memberikan sumbangsih. Syukur-syukur senang tidak kebagian tugas (terutama di benak siswa yang sudah kebanyakan PR). Entah itu yang ada di pikiran mereka. Bisa jadi.
KEMBALI KE ARTIKEL