Ketika akal lebih suci dari kitab, sebuah kitab tak ada guna tanpa akal, sebuah kitab kehilangan makna tanpa akal, bahkan, sebuah kitab tak lagi suci tanpa akal. Yang sempurna bukanlah kitab, melainkan akal. Kalau Tuhan mengatakan manusia sebaik-baik bentuk ciptaan, itu karena akal, bukan kitab. Meski semua itu tertulis di dalam Kitab. -Laqod kholaqnal insaana fi akhsani taqwiim-
-h-
KEMBALI KE ARTIKEL