Di hari yang cerah
Di antara merah putih yang berkibar megah
Tujuh belas Agustus hari bersejarahÂ
Tapi di hati pertanyaan tak pernah punah
Siapa yang merdeka?Â
Siapa yang bebas? Â
Apakah rakyat di pelosok sana yang tak bersuara keras? Â
Apakah mereka yang masih berjuang dalam himpitan hidup yang semakin lapang?
Merdeka, katanyaÂ
Dari penjajah yang hilang?
Dari ketidakadilan yang terus menggema?Â
AtauÂ
Dari keserakahan yang selalu menjelma?
Merdeka dari apa tanyaku pada diri sendiri
Apakah dari hujan kemiskinan yang tiada henti?
Atau dari teriknya kebodohan?
Siapa yang merdeka di tanah ini? Â
Apakah mereka yang hidupnya berlimpah materi? Â
AtauÂ
Mereka yang masih terperangkap dalam jerat-jerat kehidupan yang tak pernah lepas?
Penjajah sudah lama pergi, Â
Tapi apa kita benar-benar bebas? Â
MerdekaÂ
Bukan sekadar bebas berbicara, Â
Tapi juga dari rasa takut dan duka
Merdeka
Bukan hanya milik para pahlawan
Tapi juga hak setiap anak bangsa
Selama masih ada yang terpinggirkan
Selama suara lemah tak terdengar
Merdeka sejati masih jadi mimpi yang terus kita kejar
Merdeka
Seru kita dengan lantang
Genggam asa teruslah berjuang