Setiap perempuan Timor NTT yang mendiami wilayah pulau Timor bagian  barat terkhusus di wilayah Amfoang, Fatuleu, Molo, Miomafo, dan beberapa  wilayah bekas swapraja yang dulu tunduk pada pengaruh raja Sonbai akan  mengidentifikasi diri mereka sebagai bife meto. Sebutan bife meto yang  menyingkat bife pah meto bermaksud menjelaskan keberadaan mereka sebagai  perempuan di wilayah yang kering. Bife berarti perempuan, pah meto  merujuk pada wilayah yang kering. Para lelaki mengindetifikasi diri atau  disebut oleh pihak luar sebagai atoin meto, yang juga menyingkat atoin  pah meto.
KEMBALI KE ARTIKEL