Sejak dulu, selalu terlintas di benak ku bermacam-macam asa. Saat pagi setengah samar datang, sementara aku dan kakek, hampir setiap pagi, selepas subuh selalu kompak di bawah pohon jambu di depan rumah ku yang sudah mengering akibat kemarau panjang. Di temani kopi khas 'Maskuning' yang selalu nenek persiapkan untuk kakek. Kopi ini di buat sendiri dari hasil panin di kebun samping rumah. Kata nenek, kopi ini ada campuran pete Cina agar ada aroma wangi nya yang khas, katanya. Mungkin ini alasan mengapa nenek selalu berkata bahwa ini kopi kebanggaan warga Maskuning sejak dulu.