Proses pelaksanaan PEMIRA UM terlaksana dengan baik walaupun terdapat suka dan duka dalam penyelenggaraan. Terdapat beberapa aspirasi yang masuk baik itu berifat pro maupun kontra. Hal ini akan menjadikan evaluai KPF MIPA UM ditahun depan. Dalam PEMIRA FMIPA tahun ini terdapat 33% kontribusi mahasisa FMIPA dari 4672 mahasiswa FMIPA yang terdaftar pada DPT dan terdapat 15 kandidat dari FMIPA baik yang mencalonkan diri ke DPM Universitas maupun OPM yang ada di Fakultas. Pelaksanaan PEMIRA di FMIPA sendiri memfasilitasi sebuah TPS yang berada di Gedung B23 Ruang 206. TPS ini bertujuan untuk memfasilitasi mahasiswa FMIPA yang memiliki kendala pada device ataupun pada wifi yang harus menggunakan wifi um sehingga demokrasi pada PEMIRA tahun ini tetap berjalan dan mengurangi adanya golput.
Untuk pembukaan suara hasil e-vote dilaksanakan di hari Jum’at secara langsung setelah penutupan e-voting. Pembukaan hasil suara di Fakultas MIPA dilaksanakan di Ruang Rapat Lantai 1 Gedung B20 dan menghadirkan beberapa tenaga kerja dari fakultas, timses dari calon ataupun calon itu sendiri sebagai saksi. Pembukaan hasil suara juga disiarkan di live streaming instagram dari KPF MIPA UM 2023. Pembukaan hasil suara e-vote dipimpin langsung oleh Wakil Dekan 1 FMIPA, Prof. Dr. Sri Rahayu Lestari, M.Si. dan didampingi oleh ketua KPF MIPA UM 2023, Farras Alif Daffa’. Sebelum membuka hasil suara Wakil Dekan 1 FMIPA memberikan sedikit sambutan. Dari sambutan tersebut diharapkan calon OPM yang sudah terpilih pada PEMIRA UM 2023 dapat bertanggungjawab dalam melaksakan tugas dengan amanah dan menepati janji-janji yang sudah disampaikan pada kampanye lisan serta debat calon. Kemudian diakhiri dengan ucapan selamat dari Wakil Dekan 1 FMIPA Prof. Dr. Sri Rahayu Lestari, M.Si. kepada calon yang sudah terpilih, serta diakhiri dengan dokumentasi bersama Wakil Dekan 1 FMIPA, tenaga kerja fakultas, dan saksi-saksi yang sudah hadir,
