Mahasiswa ESL IPB Tanam Mangrove

BOGOR - Terdengar suara canda seorang mahasiswa yang diikuti tertawaan teman-temannya ketika sedang melakukan penanaman mangrove di daerah ekowisata sekitar Pantai Indah Kapuk, Jakarta. Ya, begitulah suasana ketika puluhan mahasisa bersama dosen Departemen Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan IPB melakukan aksi lingkungan lewat penanaman mangrove di kawasan Pantai Indah Kapuk pada Sabtu (13/10) kemarin. Suasana antar dosen dan mahasiswa yang biasanya terlihat kaku di kelas berubah menjadi cair dan menyenangkan ketika bersama-sama melakukan penanaman mangrove. Acara penanaman sekitar 200 bibit mangrove ini diselennggarakan oleh Resource and Environmental Economics Student Association dan kerjasama dengan Mangrove Education Center serta Yayasan Gajah Sumatera. Puluhan mahasiswa Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan IPB (ESL IPB), dosen, serta mahasiswa departemen lain se-IPB mengikuti acara tahunan yan rutin diselenggarakan ini. "Acara ini sangat bagus dilaksanakan untuk mahasiswa ESL IPB. Terutama untuk penerapan teori kuliah", ujar Bapak Rizal Bachtiar selaku dosen dari Departemen Ekonomi dan Sumberdaya Lingkungan IPB ketika memberikan sambutan pada acara penanaman mangrove ini. Acara ini juga dihadiri duta lingkungan untuk IPB (Pardi) dan mahasiswa dari departemen lain se-IPB serta beberapa mahasiswa dari perguruan tinggi lain. Selain Yayasan Gajah Sumatera, acara ini juga didukung oleh Dinas Kelautan dan Pertanian Pemda DKI, Indocafe, serta PT Coca-cola amatil Indonesia. Bapak Agus Suryono, selaku Kepala Mangrove Education Center mengatakan bahwa degradasi hutan bakau di Indonesia sangat mengejutkan. Sehingga merupakan tanggung jawab kita bersama untuk melindunginya. Acara tahunan yang diselenggarakan Resource and Environmental Economics Student Association ESL IPB ini adalah acara rutin yang akan terus diselenggarakan dari tahun ke tahun. Acara ini bertemakan Mangroves Conservation for Reducing Carbon in Developing Countries ini selain melakukan aksi lingkungan, juga akan diadakan seminar nasional. Yaritsal Firdaus (Ketua Pelaksana) mengatakan baha acara ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa ESL IPB untuk menanamkan rasa cinta mahasiswa terhadap lingkungan. Yaritsal juga menambahkan bahwa penanaman mangrove merupakan bukti dari aal pencapaian pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tetap memperhatikan aspek keberlanjutan dan kelestarian. Menuju Green Economy. Ujarnya. (bayu windiharto putro)