Politik identitas menjadi semakin dominan di era digital saat ini, terutama dengan kekuatan media sosial yang begitu besar dalam membentuk opini publik. Instagram, Facebook, dan Twitter telah menjadi alat penting bagi politisi dan kelompok politik untuk menyebarkan pesan yang menekankan identitas kelompok seperti ideologi, agama, atau etnis. Akibatnya, ikatan identitas yang dibangun dan diperkuat melalui interaksi di dunia maya menjadi lebih penting saat memilih politik daripada masalah kebijakan.
KEMBALI KE ARTIKEL