Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Lorong Sepi

1 Maret 2016   16:43 Diperbarui: 15 Maret 2016   16:14 41 0
Entah ini mimpi dalam keadaan terjaga, atau delusi, oh... mungkin mendramatisir lamunan, karena jika kusebut itu dramatisir perenungan, aku rasa itu terlalu "keren". Secara berkala hal seperti ini kualami, setiap kali sadar bahwa lamunan itu tak pernah terbagi, walaupun aku rasa orang lain akan mengerti dengan sendirinya. Ternyata tidak. Rasanya seperti bangun dalam lorong gang jalan becek, seandainya ku katakan itu gelap... bukan... mungkin remang atau temaram. Terasa basah dan lengket ada sisa lumpur yang menempel di lengan dan punggung. kiri dan kanan dinding tinggi yang tak kulihat ujung puncaknya menghilang di kegelapan batas mataku.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun