Dua puluh satu tahun lalu, aku lahir ke dunia ini. Menapakkan kaki dan berharap jadi penguasa di tanah pertiwi. Sayang, aku bukanlah bangsawan apalagi kesatria. Aku keluar dari rahim keluarga buruh tani yang dalam agama Hindu disebut kaum sudra. Miskin dan terhina. Itulah statusku. Kaum bawah yang dilarang mendongak ke atas.
Aku menyadari tentang kedudukanku, bukan dari orang berada dan hanya seorang calon petani atau buruh tani.
KEMBALI KE ARTIKEL