Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Na... na... na... na...

18 Mei 2014   19:10 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:24 11 0
ke aku an dari saya kembali memaksa tuk bersenandung tentang mendung

lagi-lagi mengintip bintang itu dari bimbang sang kunang-kunang

tak akan bisa menyentuh dengan separuh rapuhku,hanya doa lirih tak lebih

na..na...na..na...cukuplah itu yang menyapa telinga,tawarkan dahaga sang pengelana

na..na..na..na....yang menjamah,membuai mesra angan,melumpuhkan akal

tak bisa pungkiri atau lari dari senyum yang terukir,walau umur menghardik sinis

tetaplah...na...na...na...di atas sana,beda itulah sinarmu,sederhana itulah mahkota mu

na...na....na....akan tetap jadi bait termerdu bagi kami

terimalah puji kami,dari bumi untuk langit

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun