Ketua Umum Federasi Aerosport Seluruh Indonesia (FASI) Sulawesi Tengah (Sulteng) Marsekal Pertama Hadi Suyono mengatakan dipercayanya kembali Matantimali sebagai salah satu event Pra Paragliding World Championship merupakan kehormatan tersendiri bagi Sulteng menyelenggarakan kejuaraan berskala dunia.
"Ini membuktikan bahwa Matantimali mendapatkan pengakuan dari paraglider dunia, Matantimali memiliki keistimewaan tersendiri," kata Hadi Suyono di Kantor Sekretariat KONI Sulteng didampingi Sekretaris Umum FASI Sulteng Asgaf Umar dan Ketua Harian KONI Sulteng Edison Ardiles, Kamis (14/3).
Rencananya, FASI Sulteng akan bertemu Gubernur Sulteng menyampaikan kabar dan mempersiapkan event tersebut.
Pra Paragliding World Championship akan dilaksanakan pada 15-21 Agustus 2022. Kejuaraan ini merupakan seleksi peserta yang akan mengikuti Paragliding World Championship.
Asgaf Umar yang juga Ketua Umum KONI Kabupaten Donggala mengatakan, Pra Paragliding World Championship memperlombakan nomor cross country. "Karena kelebihan dari Spot Matantimali yaitu memiliki termal-termal (gelembung panas bumi) yang cukup serta keindahan sekitar lembah Palu gunung, darat dan laut," kata Asgaf.
Di lokasi tersebut sejak pertama kali digunakan pada PON 2008 telah jauh berkembang. "Sekarang tersedia fasilitas yang jauh cukup baik, ada gazebo serta lokasi take off yang disediakan pemerintah kabupaten Sigi serta masyarakat. Kami harapkan yang kurang nanti bisa dilengkapi," kata Asgaf. (bar)