Tatkala Mao Zedong menjadi pemimpin China pada tahun 1958-1962 M terjadi orientasi kebijakan yang sangat ekstrim. Mao Zedong ingin melakukan revolusi besar-besaran dengan lompatan jauh ke depan yaitu ingin mengubah China menjadi daerah tungku peleburan besar demi meningkatkan produksi baja. Lahan-lahan pertanian banyak yang di rusak, begitu pula berhektar-hektar hutan di babat sehingga suasana di wilayah pedesaan Zhangjiashu menjadi sangat tandus.
KEMBALI KE ARTIKEL