Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Mbok Sangreh

7 Agustus 2017   23:54 Diperbarui: 8 Agustus 2017   00:37 817 2
PEREMPUAN itu menggelar dagangannya di trotoar jalan menuju kampus. Pagi mulai pukul setengah tujuh, ia sudah menata kacang sangreh yang dibungkusi contong kertas, ditata di atas besek besar berbentuk mirip antena prabola. Sore pun penataan rutin yang serupa ia lakukan, namun bedanya ada sebuah lampu templok disisi kanan beseknya. Lampu itu ia nyalakan kalau matahari benar-benar sudah tenggelam dari kota. Si Mbok Sangreh -- demikian julukan mahasiswa yang menjadi pelanggannya -- tak pernah preidari pekerjaan menjual kacang sangrai yang digemari mahasiswa.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun