Dalam hidup saya, konsep diri ini dibentuk oleh berbagai peran dan pengalaman, namun skema diri yang paling dominan adalah “Saya sebagai seniman”. Dalam esai ini, saya akan membahas bagaimana skema diri ini memengaruhi cara saya memandang diri sendiri, bagaimana perbandingan sosial dan penilaian orang lain membentuk identitas saya sebagai seorang seniman, dan bagaimana citra diri ini berkaitan dengan pengalaman pribadi. Sejak kecil, saya merasakan keterkaitan dengan dunia seni, baik itu kaligrafi, visual, musik, atau bentuk ekspresi lainnya. Bagi saya, seni lebih dari sekedar pekerjaan atau hobi, seni adalah cara berkomunikasi dengan dunia. Saya melihat diri saya sebagai seseorang yang menciptakan dan mengekspresikan emosi, ide, dan cerita melalui seni.
KEMBALI KE ARTIKEL