Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Pengumuman Pilpres 2014 oleh KPU RI

22 Juli 2014   20:49 Diperbarui: 18 Juni 2015   05:34 128 2
Sangat luar biasa, perkembangan demokrasi di Indonesia ini. Banyumurni memahami akan pertumbuhan dan perkembangan jaman cepat sekali terjadi, tak ketinggalan Bangsa Indonesia. Pemiliham presiden secara langsung oleh rakyat Indonesia, pertam tahun 2004, kedua 2009 dengan terpilihnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ( SBY ( berpasangan dengan Jusuf Kalla, lalu berpasangan dengan wakil presiden Boediono.

Tahun ketiga ini sangat fenomenal yaitu tahun 2014, hanya dengan dua pasangan calon (paslon) yaitu nomor urut 1. Prabowo-Hatta, dan nomor urut 2. Jokowi-JK. Yang hari ini Selasa Pahing, 22 Juli 2014,  rencana jam 16.00 akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum Repubik Indonesia atau KPU RI, di Jakarta.

Sejak hari H, proses pencoblosan di TPS-TPS Indonesia pada tanggal 9 Juli 2014 yang dimulai sejak pukul 07.00 ~ 13.00 , lalu dilakukan penghitungan perolehan suara masing-masing paslon oleh petugas KPPS atau Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara di TPS (Tempat Pemungutan Suara). Pada umumnya 2~3 jam kemudian sudah dapat jumlah hasil penghitungan, dengan berdasarkan asas terbuka maka kertas pleno model C (yang besar) itu dipajang didinding dan semua orang boleh mengambil gambar atau foto tuk dokumentasi. Inilah banyak dipakai oleh orang-orang tertentu senagai bahan Quick Count yang mana sifatnya sample terukur, tidak semua lokasi atau data riil di lapangan.

Para pencari data untuk kepentingan tertentu dalam hal ini pasti image atau psikology masyarakat dipengaruhi menurut kehendak dan kemauan target si pembuat data. Sehingga sore harinya pasangan masing-masing mengklaim paslon merekalah yang menang.

Ini ......... penuh pertanyaan yang tidak bisa langsung dijawab dengan LEGOWO, karena emosional masyarakat diaduk-aduk oleh pembuat Quick Count tersebut yang mana sumbernya pasti tidak sama, karena TPS-TPS sampling bisa sama atau berbeda, juga jumlah titik sampling yang pasti tidak sama persis. Sehingga hasil sangat berbeda, masyarakat yang dimenangkan sombong dengan mengecilkan atau mbuka wadine orang lain sok benar. Ini .......... di masa datang tidak boleh terulang, denga expose di media sosial sangat cepat diakses massa, yuuk hindari perpecahan. (Data SEMU karena sebagian ....... hanya mewakili bukan sesungguhnya, ini bisa SALAH gak ada yang mutlak benar.) Sebaiknya menunggu pengumuman KPURI pada tanggal 22 Juli 2014, sesuai agenda.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun