Tak ada yang bisa memprediksi kapan datangnya malaikat maut menjemput kita. Ketika Izrail datang, kehendaknya tak bisa ditawar, tak bisa diundur karena habisnya jatah umur. Kalau sebelumnya kita tidak mempersiapkan diri dengan amal shalih, tiada lain yang dirasa kecuali penyesalan. Menyesali keterlambatan kesadaran diri untuk memperbanyak bekal setelah kematian. Anugerah umur tersia dengan cinta dunia yang melenakan jiwa. Hingga kita pun merana selamanya.
KEMBALI KE ARTIKEL