Debi menguak daun-daun hijau penghalang wajahnya, dari balik punggungnya orang-orang berkumpul mengelilingi suatu pentas kecil duduk menikmati pembacaan sastra. Debi yang kerap melewati jalan itu berhenti memaku, mata indahnya mengerling ke arah banner bertuliskan "apresiasi sastra" yang terpajang di salah sisinya.
KEMBALI KE ARTIKEL