Dua tahun lalu saya diminta mengisi kelas penulisan bisnis untuk sebuah bank daerah. Tiga angkatan pegawai bank yang masing-masing berjumlah 30 orang diikutkan dalam pelatihan selama dua hari satu angkatan. Saya berhadapan dengan staf administrasi, staf humas dan komunikasi pemasaran, termasuk juga para
teller. Umumnya mereka tidak memiliki sama sekali kapasitas menulis.
KEMBALI KE ARTIKEL