Walau sangat dekat, detik jarang memerhatikan detak. Apalagi kala merasa sehat, sepertinya tak hendak untuk melihat. Saat berjumpa dan berpisah pun, tetap dibiarkan berkelibat. Barulah setelah air mata hangat mengalir pelan di pipi, terasa hidup semakin dingin dan hampa ingin.
KEMBALI KE ARTIKEL