Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Cerpen | Malaikat dan Asmara Hitamnya

23 September 2019   13:04 Diperbarui: 23 September 2019   16:05 432 43
Malaikat itu telah mencabik cintaku. Malaikat itu telah merenggut kekasihku. Bahkan dia telah membajak tunanganku sendiri. Hatiku sakit sekali, itu pasti. Terluka, berdarah dan tersayat-sayat, itu niscaya. Tapi akhirnya aku ikhlas menerimanya. Aku terpaksa merelakan kekejian cintanya itu meremuk-redamku. Dan akibatnya, semua kerabat dan temanku telah mencapku sebagai orang  yang paling dungu di muka bumi ini.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun