Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan Pilihan

Pro Kontra PPDB Sistem Zonasi yang Akhirnya Direvisi

23 Juni 2019   21:21 Diperbarui: 25 Juni 2019   05:56 3362 2
Tahun ajaran baru sudah di depan mata. Dan saatnya para calon siswa baru akan disibukan dengan persiapan Penerimaan Peserta Didik Baru alias PPDB yang sekarang dilaksanakan secara daring atau online.

Bukan saja calon siswa atau yang sekarang disebut sebagai Peserta Didik, para orang tua juga dibuat pusing oleh pilihan sekolah anaknya yang akan memasuki jenjang pendidikan berikutnya.

Bagi para kalian yang baru saja lulus Sekolah Menengah Pertama alias SMP sederajat, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk menentukan langkah awal menuju rencana masa depan kalian. Biasanya anak SMP sudah pada bingung mau pilih Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Sebagian besar anak lulusan SMP merasa bingung memilih sekolah ditingkat lanjutan, terutama yang memiliki nilai UN pas-pasan. Kalau buat anak lulusan SMP yang memiliki nilai UN yang bagus, ga akan dibingungkan mau melanjutkan sekolah ke mana, karena dengan modal nilai yang tinggi pastinya akan bebas memilih sekolah.

Apalagi di zaman PPDB online sekarang ini yang dihebohkan dengan sistem zonasi yang katanya membuat anak-anak SMP ga bisa lagi memilih sekolah favoritnya. Karena sebenarnya sistem zonasi dalam PPDB online saat ini bertujuan untuk membuat pemerataan di bidang pendidikan. Biar tidak ada lagi istilah sekolah unggulan/favorit dan sekolah pinggiran.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun