John Locke menganjurkan pemisahan negara dan gereja sebagai gagasan pendukung kebebasan beragama, namun Lokce justru ateisme sebagai ancaman bagi negara. Dalam Suratnya tentang Kesabaran Beragama, Locke membenarkan hal ini dengan mengatakan ateis secara sadar merusak keyakinan orang lain, dan mereka yang tidak takut akan hukuman Tuhan tidak takut untuk melanggar sumpahnya.
KEMBALI KE ARTIKEL