Mohon tunggu...
KOMENTAR
Sosbud

Hebatnya Indonesia di Mata Dunia, dalam 10 Hari Dikunjungi Tiga Kepala Negara Maju (3 A)

7 Desember 2010   10:33 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:56 2406 4

Bagian III: Amerika Serikat (Part A)

Pengantar:

Dalam sepuluh hari saja (1-10 November 2010), Indonesia dikunjungi oleh tiga Kepala Negara maju dari tiga benua, yaitu Australia, Austria dan Amerika Serikat. Perdana Menteri Australia, Julia Gillard, berkunjung ke Indonesia 1-2 November.

Seminggu kemudian, dua Presiden yaitu Presiden Austria (8-10 November) dan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama (9-10 November), datang pada hari yang hampir sama, dan diterima oleh Presiden Yudhoyono pada jam yang berbeda. Presiden Austria diterima siang hari, sedangkan Obama pada sore dan malam hari.

Kunjungan ketiga Kepala Negara dari Negara maju dari tiga benua yang berbeda ini membuktikan bahwa sebenarnya Indonesia yang berpenduduk lebih 230 juta atau nomor empat terbesar di dunia setelah China, India dan Amerika Serikat, dengan sumber daya alam yang luar biasa kaya, sesungguhnya sangat penting dan sangat diperhitungkan oleh banyak Negara di dunia.

Artikel ini merupakan Bagian Ketiga dari Tiga Tulisan, yang terdiri dari beberapa bagian, karena Negara Amerika yang begitu besar yang sudah berumur lebih 234tahun dengan sudah mempunyai 44 Presiden, termasuk Barrack Obama, yak mungkin disajikan dalam satu tulisan saja.

Begitu kuatnya pengaruh AS terhadap dunia termasuk Indonesia, baik dalam bidang ekonomi, politik dan social budaya, sehingga banyak hal menarik dari Amerika yang dapat dimanfaatkan oleh Indonesia, yang baru belajar berdemokrasi sejak Era Reformasi tahun 1998 saat jatuhnya Soeharto.

Sebagai contoh betapa berpengaruhnya Amerika Serikat terhadap ekonomi dunia bisa kita rasakan saat krisis keuangan AS beberapa tahun yang lalu, maka seluruh dunia termasuk Indonesia mengalami resesi ekonomi. Bila tempratur sangat dingin di musim Winter di AS, maka permintaan minyak naik, maka harga minyak dunia akan naik. Sebaliknya bila AS melepaskan cadangan minyaknya, harga minyak dunia langsung turun.

Hal ini dapat dipahami karena AS yang merupakan Negara terbesar ke tiga di dunia dari segi luas wilayah (setelah Rusai dan Kanada) lebih 89,6 juta km persegi, yang mempunyai penduduk sekitar 296 juta ( no 3 di dunai setelah China dan India), dengan GDP No 1 di Dunia dengan nilai GDP US$ 12,46 triliun atau lebih Rp. 120.000 triliun dengan pendappatan per kapita 46.000 US $ atau lebih Rp. 41 juta per orang (no 8 di dunia).

AS terdiri dari 50 Negara Bagian yang seandainya menjadi Negara terpisah, semuanya akan termasuk Negara maju, tentunya merupakan pasar yang sangat luar biasa besar bagi Negara manpun di dunia, termasuk Indonesia.

Sejarah Amerika Serikat (Sampai dengan tahun 1945)

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun