Mohon tunggu...
KOMENTAR
Lyfe

Permainan Tradisional Bola Bekel dan Manfaatnya

27 Desember 2019   14:24 Diperbarui: 27 Desember 2019   14:24 2705 0
Bekel umumnya di mainkan oleh anak perempuan, tapi anak laki-laki pun kerap memainkannya permainan ini dapat dimainkan 2-3 pemain secara bergantian. Bekel merupakan permainan yang mampu melatih koordinasi mata dengan gerakan tangan serta memiliki beberapa aturan-aturan. Permainan bekel terdiri atas bola bekel dan enam atau lebih biji bekel.

Adapun cara bermain bekel dapat di deskripsikan sebagai berikut:

*         Stage i : Bola di lambungkan ke atas dan sipemain dapat mengambil satu demi satu biii bekel dan menangkap kembali bola yang dilambungkannya hingga keenam biji bekel. Pemain mempunyai kesempatan melambungkan bola sebanyak 6 kali dengan rumus 6 :1=6

*         Stage ii: bola di lambungkan ke atas dan pemain berusaha mengambil 2 buah biji bekel secara berulang hingga keenam biji bekel. Pemain mempunyai kesempatan melambungkn bola sebanyak 3 kali dengan rumus 6 :2=3

*         Stage iii : : bola di lambungkan ke atas dan pemain berusaha mengambil 3 buah biji bekel secara berulang hingga keenam biji bekel. Pemain mempunyai kesempatan melambungkn bola sebanyak 2 kali dengan rumus 6 :3=2

*         Stage IV : : bola di lambungkan ke atas dan pemain berusaha mengambil 4 buah biji hingga keenam biji bekel. Pemain mempunyai kesempatan melambungkn bola sebanyak 2 kali dengan rumus 4+2=6

*         Stage V : bola di lambungkan ke atas dan pemain berusaha mengambil 5 buah biji bekel hingga keenam biji bekel. Pemain mempunyai kesempatan melambungkn bola sebanyak 2 kali dengan rumus 5+1=6

*         Stage VI : bola di lambungkan ke atas dan pemain berusaha mengambil 6 buah biji bekel secara bersamaan. Pemain mempunyai kesempatan melambungkan bola sebanyak 1 kali dengan rumus 6 :1=6

*         Permainan terus berlanjut ke stage-stage berikutnya yaitu "SHIN", "RO ",atau sipemain melakukan kesalahan yang menyebakan pergantian pemain lainnya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun