Sudah beberapa waktu yang lalu, hari tengelam menyimpan semua cerita dalam lipatan waktu. Disebuah meja kosong, Aila duduk menghadap halaman kosong buku harian dengan sebuah pensil yang bergetar di jari-jari tangannya. Sebuah resonasi kecil bergetar dalam hatinya, memaksa Aila untuk mengungkap semua cerita mengenai kehidupan manusia yang telah ia lihat, ia alami dan ia rasakan pada hari ini dalam sebuah bentuk tulisan.
KEMBALI KE ARTIKEL