Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen

Ayah Kembalilah

12 Juni 2013   07:06 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:10 108 2

Air mata ku tak pernah berhenti ketika melihat ayah terkulai lemas di tempat tidur. Pandangan ayah pun selalu kosong, seakan banyak sekali yang dipikirkan olehnya. Kondisinya makin hari makin memburuk dan tak punya semangat hidup lagi. Aku merindukan ayahku yang dulu,ia begitu hebat memimpin perusahaan yang ia bangun dari awal.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun