Keduaduanya MONEY POLITICS. Â Membeli voters membutuhkan DANA. Â DANA diperoleh dari PENANAM BUDI (pihak yang berharap bisa SETIR kandidat kalau dia sudah terpilih)
Siapa penanam budi itu (para cukong itu) dapat mudah dimonitor. Â Kadang kadang karena mereka koarkoar sendiri. Â Ingat Hashim, Prabowo dan Gerindra dalam hal AHOK.
Dengan mengharuskan TRANSFER antar ACCOUNT mudah dicaritahu siapa penyumbang.
Semua sumbangan yang tidak ketahuan asalnya DISITA untuk KPU. Â Sumbangan in natura harus jelas penyumbangnya. Â Yang tidak jelas harus didenda sebesar harga pasarnya.
Partai juga dikontrol dengan cara itu.
Tetapi paling penting adalah SUMPAH JABATAN. Â Harus memuat klausule bahwa; Â TIDAK AKAN MEMBERIKAN BALAS BUDI kepada pihak manapun yang membantu dia hingga terpilih.