Sepulang dari pemakaman, Zayin dan Salim berpisah. Zayin pulang lebih dahulu karena terburu-buru ada janji dengan temannya. Zayin menggunakan sepeda motornya, sementara Salim berjalan kaki melewati perumahan. Jarak pemakaman dari kosnya memang tidak terlalu jauh. Saat perjalanan pulang, Salim melihat ada orang berpelukan dengan anjingnya dan rela dijilat-jilat oleh anjingnya itu. Mungkin anjing itu adalah anjing kesayangannya. Salim kemudian teringat dengan orang yang trauma terhadap anjing.