Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Cinta Datang atas Nama Cinta

2 September 2012   18:00 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:00 154 1



(Jalacosta, 3 September 2012)

Aku tidak tahu apakah ini masih malam atau sudah pagi

Akupun tidak mengerti apakah ini kehidupan atau kematian

Yang aku tahu waktu ini imajiku terbang entah kemana

Yang aku fahami saat ini rohku terpecah belah berkrkeping-keping

Seperti aku menatap lukisan kosong tanpa coretan

Seperti aku mendengar nyanyian tanpa nada

Seperti aku dibakar tanpa merasakan panas

Seperti aku menyentuh air tanpa terasa basah

Aku berani bersumpah atas nama Tuhan kalau aku benar

Namun  aku ragu terhadap tulisan takdir pada setiap lembar kisah dalam masa

Ketika disetiap ruang hati kutemui namamu dengan jelas dalam bingkai kerinduan

Ketika disetiap waktu yang berjalan kujumpai wajahmu dengan nyata dalam sampul kasih sayang

Ketika disetiap denyutan nadi mengalir pesonamu dalam buaian harapan indah

Aku berani bersumpah atas nama Tuhan kalau aku benar

Dunia ini terasa gelap gulita tanpa pelita dalam ruang jiwa yang sesak

Waktu ini terasa berhenti dalam kedipan mata yang mulai basah oleh air mata yang berwarna jingga

Jari-jari seperti menari dalam irama kegundahan hati yang terkhianati

Kesetiaan malam terhadap bulan yang di pisahkan mentari dipagi hari

Aku berani bersumpah atas nama Tuhan kalau aku benar

Ketika kasih telah datang dijemput sayang

Ketika ucap dan tangis bukan sebuah kebohongan

Ketika janji bukan hanya sebuah omong kosong

Cinta akan tiba atas nama cinta...

Aku berani bersumpah atas nama Tuhan kalau aku benar

Takkan ada secuil keraguan menghalangi langkahku menapaki terjalnya hatimu

Takkan ada setetes keresahan mengganggu  tujuanku memasuki gerbang jiwamu

Aku akan datang  tanpa memandang apakah kamu mengingatku atau melupakanku

Aku akan datang tanpa peduli apakah kamu mencintaiku atau membenciku

Karena aku tahu kamulah takdirku....

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun