Mohon tunggu...
KOMENTAR
Travel Story

Tekad Pendakian Pertama di Gunung Semeru

1 Februari 2012   03:17 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:12 639 1
Diantara rangkaian perjalanan saya kali ini hanya pendakian Gunung Semeru inilah yang paling jelas, dari itinerary, perlengkapan sampai persiapannya, sedangkan yang lain masih samar-samar alias modal nekad. Hal ini dikarenakan dalam pendakian ini saya bergabung dalam tim Elkape Indonesia, dalam misi mereka mengibarkan Bendera Merah putih di sepuluh puncak tertinggi di Indonesia, dan Gunung Semeru ada gunung kedua setelah sebelumnya mereka mendaki Gunung Slamet. Gunung ini masuk dalam kawasanTaman Nasional Bromo Tengger Semeru. Taman Nasional ini terdiri dari pegunungan dan lembah seluas 50.273,3 Hektar. Terdapat beberapa gunung di dalam Kaldera Gn.Tengger antara lain; Gn.Bromo (2.392m) Gn. Batok (2.470m) Gn.Kursi (2,581m) Gn.Watangan (2.662m) Gn.Widodaren (2.650m). Terdapat empat buah danau (ranu):Ranu Pani,Ranu Regulo,Ranu KumbolodanRanu Darungan. Flora yang berada di wilayah Gunung Semeru beraneka ragam jenisnya tetapi banyak didominir oleh pohon cemara,akasia, pinus, dan jenisJamuju. Sedangkan untuk tumbuhan bawah didominir olehKirinyuh,alang-alang,tembelekan,harendongdan Edelwiss putih, Edelwiss yang banyak terdapat di lereng-lereng menuju puncak Semeru. Dan juga ditemukan beberapa jenisanggrek endemikyang hidup di sekitar Semeru Selatan. Banyak fauna yang menghuni gunung Semeru antara lain :macan kumbang,budeng,luwak,kijang,kancil, dll. Sedangkan di Ranu Kumbolo terdapat belibis yang masih hidup liar. Gunung SemeruatauSumeruadalahgunung berapitertinggi diPulau Jawa, dengan puncaknya Mahameru, 3.676 meter dari permukaan laut (mdpl). Kawah di puncak Gunung Semeru dikenal dengan nama Jonggring Saloko. Semeru mempunyai kawasanhutan Dipterokarp Bukit,hutan Dipterokarp Atas,hutan Montane, danHutan Ericaceous atau hutan gunung. Posisi gunung ini terletak di antara wilayah administrasi Kabupaten Malang dan Lumajang, dengan posisi geografis antara 8°06' LS dan 120°55' BT. Pada tahun1913dan1946Kawah Jonggring Saloka memiliki kubah dengan ketinggian 3.744,8 M hingga akhir November1973. Disebelah selatan, kubah ini mendobrak tepi kawah menyebabkan aliran lava mengarah ke sisi selatan meliputi daerah Pronojiwo dan Candipuro di Lumajang.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun