Adalah kenangan sesaat sebelum sang fajar melewati tapal batas kaki ufuk hingga tabir gelap menyelimuti Pulau Semau. Kisahku ini sebagaimana termaktub pada catatanku terdahulu, menyiratkan perasaan yang enggan beranjak dari Pantai Liman (
Baca:
Kala Aku Jatuh Cinta dengan Sang Bidadari dari Pulau Semau).
KEMBALI KE ARTIKEL