Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Pada Sebuah Jeda

14 Februari 2015   06:25 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:13 30 0

Duhai, jika boleh diibaratkan, barangkali hidup ialah seumpama sebuah garis nan dipenuhi dengan misteri. Pagi itu, ada yang sedikit berbeda pada sepotong waktu istirahat ku. Memang, apabila dilihat secara kasat mata akan terlihat sama saja. Apa bedanya, ia hanyalah sejeda waktu di sela-sela kegiatan belajar sekolah dengan kisaran waktu sekira tiga puluhan menit, namun obrolan ringan pada sepotong waktu istirahatlah yang menjadi faktor pembeda. Pagi itu, disertai cangkir kopi, kacang, serta semilir angin yang mengiringi laju mentari nan kian meninggi, aku beruntung dapat mengaisi ibrah dari obrolan ringan ‘guru-guru spiritualku’, Pak Miswar dan Bu Siti.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun