Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Genta Dunia : Satu Kopi Bali Kembali Mendunia

12 April 2021   12:24 Diperbarui: 12 April 2021   13:08 307 5
Kopimu datang
Hatiku riang
Mendungku hilang

Sesap demi sesap
Aroma pekat robusta
Masuk ke dahaga tenggorok waktu
Humus demi humus
Rabuk bumi kintamani Bali
Terkirim cepat hangat
Melumat
Di lidah sepi

Murung jadi jaga
Ngantuk jadi terbelalak
Tenggelam jadi ngapung
Ngungun jadi menyala nyala

Dasyat
Dalam diam yang hangat
Secangkir kopi robusta bali
Mengajar hidup ciut
Kembali bernyali

Inilah kopi pagi
Yang di sesap habis
Para pahlawan tak dikenal
Gugur bela pati
Tanpa sisa
Demi membela kehormatan negeri
Dalam perang sohor
Puputan margarana

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun