23 Maret 2017 12:42Diperbarui: 23 Maret 2017 12:5020421
Ringkasan:
Sesungguhnya secara presentase jumlah pengguna angkot masih sangat rendah dibanding pengguna kendaraan pribadi
Angkot menjadi penyebab kemacetan di beberapa kota (di samping faktor jumlah) adalah karena prilaku mengemudinya yang serampangan dan berhenti di sembarang tempat (ngetem)
Prilaku tersebut bukan sepenuhnya akibat “buruknya etika berkendara” dari supir angkot; tetapi itu merupakan prilaku yang “paling rasional” akibat dari struktur kelembagaan (institution) alias “aturan main” transportasi yang ada saat ini
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.