Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Sebuah Istana Pasir Sepuluh Tahun Lalu

4 September 2024   06:41 Diperbarui: 4 September 2024   06:41 109 2
Angin semilir menyapu wajah perempuan bergaun biru serupa langit terang benderang di hadapannya. Menguar udara yang membaurkan rasa amis dan asin. Ketika ia membuka matanya, ia menemukan dirinya di sebuah pantai yang sunyi. Langit biru dan awan berarak melatari pemandangan, dan ombak lembut menggulung di kejauhan, semakin dekat dan semakin dekat, membuat sensasi geli di telapak kakinya, kemudian dicobanya berlari-lari di atas pasir yang putih, lalu tersenyum getir. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun