Hijau di halaman
Kuat meski terpinggirkan
Ringkih namun mampu bertahan
Musim berganti, tak goyah berdiri
Badai menerpa, tetap menari
Kemarau menyapa, menua sendiri
Terbakar api, lenyap menyendiri
Bukan mati, hanya menyembunyikan diri
Sembunyi?
Ya, sambil bernyanyi
Menunggu nyali
Tunggu aku kembali
Akulah rumput