Bahasa isyarat merupakan media komunikasi visual yang menggunakan gerakan tangan, ekspresi wajah, dan bahasa tubuh untuk menyampaikan pesan. Bahasa isyarat ini hanya digunkan oleh orang dengan gangguan pendengaran atau tuli, dan masih banyak orang yang belum mengenal bahasa isyarat. Sebaiknya pemerintah menambahkan kurikulum bahasa isyarat di setiap sekolah umum, dengan adanya penambahan bahasa isyarat ini dapat memberikan dampak positif dan baik  bagi semua pihak, selain itu penambahan pembelajaran bahasa isyarat di sekolah umum, membuat siswa memiliki banyak pemahaman. Serta dapat mengajarkan generasi muda untuk memahami bahwa tuli, bukanlah sebuah kekurangan melainkan perbedaan bahasa dan budaya. Sehingga siswa menyadari bahwa setiap manusia memiliki banyak komunikasi yang berbeda beda.
KEMBALI KE ARTIKEL