17 Februari 2021 18:33Diperbarui: 23 Februari 2021 19:0837613
Aku tumbuhan kacang hijau dan markisa Bernas dari butir yang tersisa Tumbuh dari segarnya air, sejuknya angin di atas tanah yang diberkahi Berhektar memenuhi penjuru negeri Memberi makan ulat pengunyah daun, tupai pemakan markisa, dan seluruh rakyat yang menghendaki
Aku terlepas dari tangan halus seorang gadis kecil Yang menebar bibit di ember bocor dan tanah yang hitam Tersenyum manakala bunga berubah menjadi kulit muda Tak boleh disentuh apalagi diambil, pesan sang ibu
Demikianlah Tuhanku menuliskan Takdirku sebagai tanaman Memenuhi karung-karung muatan Terkirim ke banyak kota tujuan
Di tangan tenaga pabrik aku diolah dan dikemas Di dapur negeri aku disulap menjadi makanan Dalam piring dan gelas tersaji Di atas aksara artikel dituliskan Dipuja atas kelebihan
Aku biji-biji kecil yang berkumpul Dihidupkan dengan berkah rahman dan rahim dari Tuhanku Dari tangan yang doanya terkabul Bahkan menghidupi siapa saja yang merawatku Pada kebun dan ladang di tanah yang hitam
Aku tumbuhan kacang hijau dan markisa, Apakah Anda juga suka?
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.