Ada dua cangkir kangen
Aku, kamu, bertatapan
sambil mengaduk-aduk perlahan
"Kenapa tidak dihabiskan?" tanyamu
Kangen itu juga mengandung kafein,
jawabku
Membuat jantung berdebar-debar
dan susah tidur
Kamu tersenyum, dan senyummu
jatuh tersangkut di bibir cangkir
Langsung aku menyesapnya
Dengan sepenuh pejam