Aku seperti peluru
Dilontarkan oleh moncong waktu
Berhamburan liar
Mengata pisau
Meluka risau
Dan gambar-gambar bergerak
Buat kabar-kabar menjadi retak
Mimpi yang sering lari
Harap yang sulit menetap
Aku dikandung media sosial
Mengajarkan cara untuk kebal
Dan bebal
Dari himpitan-himpitan hidup
Yang semakin tak masuk akal
Lalu aku menjadi batu
Panggil aku, An
Kalau aku masuk televisi
tentu dipanggil Mawar
Hanya terdengar suara
dan wajah yang samar
Tapi kini tak perlu
Karena,
Kamar-kamarku tak lagi berpintu
Orang-orang jenguk tak ragu
Dan aku begitu tak bermasalah
Bangga memperlihatkan
Pakaian dalamku
Demi like, subscribe,
dan segala hantu-hantu
Melupakan apa itu yang namanya malu
Kartini, Kartini
Habis gelap tetap terbit gelap
Mungkin ini bukan rindu yang kauharap
Tapi aku keping lain dari anak waktu
Pada zamanku
***
Lebakwana, 21 April 2023