Mohon tunggu...
KOMENTAR
Cerpen Pilihan

Kunang-Kunang

13 Januari 2023   20:01 Diperbarui: 13 Januari 2023   20:07 409 17
Ladang tempat mereka membawanya telah kering. Menyeberangi lumpur yang retak, dia mencoba mengingat kapan terakhir kali dia merasakan hujan: sejuknya tetesan pertama membasahi bajunya hingga ke kulit. Aroma tanah lembab menguar naik, gemericik hujan deras. Tik-tik-tik. tetesan air hujan yang gemuk di atap seng. Desir air merupakan semacam kesunyian itu sendiri, karena menenangkan burung, menetralisir suara lain. Bagaimana tetesan memercik pada kaca yang dipenuhi jelaga, bagaimana air jatuh miring dan menggenang saat mencapai tanah.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun