Saat panas terik, kita sering mengeluh kapan hujan akan turun. Curahan air hujan dari langit diharapkan bisa melepas dahaga di tengah kemarau yang panjang. Doa dan harapan pun terucap, meminta hujan diturunkan.
Kini, hujan sudah mulai turun. Di tempatku, sering selepas siang, hujan turun. Ada yang sekedar gerimis menyapa, ada yang lebat sekali.
Hujan kecil, serasa nikmat. Halaman dan tanaman tersiram air. Lingkungan sekitar menjadi segar.
Hujan sedang, sudah mulai membuat genangan air di sudut-sudut kota.
Hujan besar, genangan air menjadi kolam renang di tengah kota, tanah longsor dan pohon tumbang yang tidak jarang memakan korban jiwa.
Kalau sudah mulai banjir gini, pastinya akan membuat susah semua orang. Pastinya mobilitas orang akan terganggu baik itu berangkat sekolah, ke kantor ataupun berdagang. Titik banjir di tempat yang sama dari tahun ke tahun. Apa kabar pemerintah ?
Kalau banyak bencana gini seakan hujan adalah musibah. Tapi kalau menurutku hujan adalah berkah pemberian Tuhan. Tinggal kita sendiri yang harusnya menjaga lingkungan. Jangan salahkan hujannya jika banjir, tapi salahkan kita sendiri yang tidak peduli pada lingkungan, serta pemerintah yang tidak berhasil mengatasi banjir padahal.
Ayo ah.. kita jaga lingkungan kita. Saat ada pemilihan pemimpin daerah, pilihlah pemimpin yang peduli lingkungan. Jangan pilih lagi pemimpin yang terbukti gagal mengatasi banjir padahal sudah berkuasa sebelumnya.