Bagaimana bisa kau menarik perhatian wisatawan dan menggunakan latar punyamu untuk foto bersama?
Mengapa kata mereka kau adalah objek nyata yang ketika mereka meninggalkan Jogja malah semakin menjadi jadi rindunya
Tempat itu dulunya kau buat dengan apa sih, Ja?
Tempat yang selalu ingin aku kunjungi setiap kali singgah disana
Doaku untukmu, Ja. Semoga titik nol menjadi titik nol untuk hidupku juga