alkisah diwaktu seencrit silam kisah berawal dari siganteng yang pergi mengembara mencari kegiatan terpuji. Mengais-ngais status orang di sosial media sampe bercucuran air mata dan biang keringat seraya garuk-garuk ketek yang udah lama ga dicuci. Bagaikan kucing belum makan tiga hari menemukan setatus sosok itu "[UNDANGAN] Untuk 23 KBandung", wajah berkaca-kaca bergelimang air mata dan akupun terhenyuk tubuhku melunglai tak berdaya dan terpaku tanpa kata.
"My precious... ohh my preciouss", layaknya semigol menginginkan sesuatu.. ya itu....[sesuatu]
"Aku daptar... aku daptar...yesss...... kebagian".
Akhirnya siganteng berangkat dengan membawa si mpus(kendaraan siganteng yang lebih keren daripada awan kinton). Brum... brum...
Dengan kecepatan dewa melaju dengan santainya menuju gedung sate, sesampainya disana..
KEMBALI KE ARTIKEL