Negara barat selalu mendominasi dan mampu mempengaruhi seluruh dunia. Hal ini memudahkan negara barat melakukan imperialisme secara diam-diam. Contohnya dengan imperialisme kebudayaan. Imperialisme kebudayaan adalah pandangan mengenai adanya kebudayaan asing yang lebih kuat yang mendominasi suatu golongan masyarakat sehingga warganya kehilangan kepribadian dan identitasnya. Saat ini dengan adanya barang elektronik yang canggih, manusia dapat dengan mudah mengakses segala jenis informasi dari negara lain yang juga mengakibatkan mudahnya kebudayaan negara lain masuk. Dahulu tontonan anak-anak kecil adalah si Unyil yang jalan ceritanya sesuai dengan kebudayaan Indonesia karena yang membuatnya adalah orang Indonesia sendiri. Akan tetapi anak kecil zaman sekarang tontonannya justru kartun-kartun buatan luar negeri seperti spongebob, film animasi, dsb. Sedikit demi sedikit anak-anak akan menjadi jauh dengan adat istiadat mereka sendiri. Jadi, tanpa disadari imperialisme masih terjadi di sekeliling kita.