Prestasi Desa Jajar yang berhasil masuk ke dalam enam besar finalis lomba Dasi Emas se-Kabupaten Trenggalek merupakan hasil dari kerja keras masyarakat dan perangkat desa. Dalam sambutannya, Kepala Desa Jajar, Imam Mukaryanto Edy, mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi yang mendalam kepada seluruh elemen yang telah terlibat. "Kami sangat berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung berbagai program kesehatan di desa kami. Keberhasilan ini adalah hasil kolaborasi yang solid, dan kami berkomitmen untuk terus berinovasi guna meningkatkan kesehatan masyarakat," ujarnya.
Salah satu inovasi unggulan yang mendukung program kesehatan di Desa Jajar adalah "Gumregah" (Gerakan Usaha Mandiri Warga untuk Kesehatan demi Generasi Sejahtera). Program ini dirancang untuk memberdayakan masyarakat agar dapat mandiri dalam menjaga kesehatan dan meningkatkan kesejahteraan generasi mendatang. Gumregah tidak hanya berfokus pada aspek kesehatan, tetapi juga menciptakan peluang usaha berbasis kesehatan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Trenggalek, Dr. Sunarto, memberikan apresiasi tinggi kepada Desa Jajar yang dinilai berhasil menjalankan program-program inovatif tersebut. "Desa Jajar telah menunjukkan komitmen luar biasa dalam mengimplementasikan Germas. Kami berharap program ini dapat menginspirasi desa-desa lainnya untuk melakukan hal yang serupa demi meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat," ungkapnya.